Mungkin kamu sedang berada di persimpangan jalan saat belajar programming, bingung apakah sebaiknya ikut bootcamp atau belajar secara otodidak. Ini adalah pertanyaan yang seringkali muncul di antara mereka yang ingin mengembangkan keterampilan baru atau meningkatkan kemampuan mereka dalam bidang tertentu. Jawabannya, seperti yang disebutkan dalam ringkasan di atas, subjektif. Mari kita telaah lebih dalam untuk mencari jawaban yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kamu.
Daftar Isi
Keuntungan Belajar Otodidak
Belajar otodidak memiliki sejumlah keuntungan yang sangat menarik dan relevan dalam dunia pendidikan modern:
- Fleksibilitas Waktu: Fleksibilitas waktu adalah salah satu keunggulan utama dari pendekatan belajar otodidak. Dengan pendekatan ini, kamu dapat menyesuaikan waktu belajarmu sesuai dengan kebutuhan dan jadwalmu sendiri. Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang memiliki jadwal padat atau keterbatasan waktu, serta bagi mereka yang tidak dapat mengikuti jadwal belajar yang terstruktur.
- Kontrol Penuh: Satu lagi keuntungan penting dari belajar otodidak adalah memiliki kendali penuh atas materi yang ingin dipelajari dan metode pembelajaran yang digunakan. Kamu bisa memilih topik yang benar-benar menarik minatmu atau yang relevan dengan tujuan karirmu. Dengan demikian, kamu dapat fokus dan mengalokasikan waktu dengan lebih efisien pada area-area yang paling penting bagi perkembangan pribadimu.
- Hemat Biaya: Salah satu aspek yang paling menarik dari belajar otodidak adalah hemat biaya yang signifikan. Dibandingkan dengan biaya mengikuti bootcamp atau kursus formal, belajar otodidak jauh lebih terjangkau. Kamu dapat memanfaatkan berbagai sumber daya gratis seperti tutorial online di YouTube, platform-platform belajar daring, blog, buku, dan sumber-sumber belajar lainnya yang dapat diakses dengan mudah melalui internet. Dengan begitu, kamu dapat mengontrol anggaran belajar kamu tanpa perlu mengeluarkan biaya besar untuk biaya pendaftaran atau materi kursus. Hemat biaya ini juga membuat belajar otodidak menjadi pilihan yang lebih mudah diakses bagi banyak orang yang memiliki keterbatasan finansial.
Baca juga: 5 Channel YouTube Terbaik dari Indonesia untuk Belajar Coding
Tantangan Belajar Otodidak
Namun, belajar otodidak juga memiliki tantangan tertentu:
- Kurangnya Struktur: Tanpa panduan atau struktur yang jelas, beberapa orang mungkin kesulitan untuk tetap teratur dan konsisten dalam belajar. Ini dapat menyebabkan kehilangan motivasi dan produktivitas yang rendah.
- Keterbatasan Dukungan: Belajar secara mandiri berarti kamu harus mengatasi hambatan sendiri tanpa dukungan langsung dari instruktur atau rekan sekelas. Ini bisa menjadi sulit bagi beberapa orang yang membutuhkan bimbingan atau dorongan tambahan.
- Kesulitan dalam Evaluasi: Tanpa feedback langsung dari instruktur atau mentor, sulit untuk menilai sejauh mana kemajuan kamu atau seberapa baik kamu memahami materi yang dipelajari.
Keuntungan Mengikuti Bootcamp
Di sisi lain, mengikuti bootcamp juga memiliki keuntungan yang signifikan:
- Struktur Pembelajaran yang Jelas: Bootcamp biasanya menawarkan program yang terstruktur dengan jadwal pembelajaran yang ketat. Ini membantu peserta untuk tetap fokus dan terorganisir dalam belajar.
- Dukungan dan Bimbingan: Peserta bootcamp mendapatkan akses langsung ke instruktur dan mentor yang berpengalaman. Mereka dapat memberikan bimbingan, umpan balik, dan dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan kemampuan belajar.
- Kolaborasi dengan Rekan Sejawat: Bootcamp sering kali menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif di mana peserta dapat belajar dari dan berkolaborasi dengan rekan sejawat. Ini memungkinkan pertukaran ide dan pengalaman yang berharga.
Tantangan Mengikuti Bootcamp
Namun, mengikuti bootcamp juga memiliki beberapa tantangan:
- Biaya yang Tinggi: Biaya bootcamp seringkali cukup tinggi, terutama jika kamu memilih program yang intensif atau berdurasi panjang. Ini bisa menjadi beban keuangan bagi beberapa orang.
- Keterbatasan Waktu: Bootcamp seringkali memiliki jadwal yang ketat, yang mungkin tidak sesuai dengan jadwal atau komitmen lain yang dimiliki peserta. Ini dapat menyulitkan bagi mereka yang memiliki keterbatasan waktu.
- Ketidakcocokan dengan Gaya Belajar: Setiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda. Beberapa orang mungkin tidak cocok dengan metode pembelajaran yang digunakan dalam bootcamp tertentu.
Baca juga: Pentingnya Komunitas untuk Programmer
Memilih yang Tepat untuk Kamu
Jadi, mana yang lebih baik untuk kamu? Keputusan tersebut tergantung pada preferensi pribadi kamu, kebutuhan belajar kamu, dan situasi finansial kamu. Jika kamu memiliki disiplin diri yang tinggi, motivasi internal yang kuat, dan kemampuan untuk belajar secara mandiri, belajar otodidak mungkin menjadi pilihan yang tepat untuk kamu. Namun, jika kamu mencari struktur yang jelas, bimbingan langsung, dan kesempatan untuk berkolaborasi dengan rekan sejawat, maka mengikuti bootcamp mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Tetapi, yang terpenting, penting untuk mengambil waktu untuk mempertimbangkan dengan cermat semua faktor yang terlibat dan memilih pilihan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kamu dalam mengembangkan keterampilan baru atau meningkatkan kemampuan kamu dalam bidang tertentu. Setelah kamu membuat keputusan, ingatlah bahwa belajar adalah perjalanan seumur hidup, dan kamu selalu dapat menyesuaikan pendekatan belajar kamu seiring berjalannya waktu. Selamat belajar!
Sumber image: freepik.com