Australia dikenal sebagai salah satu negara dengan standar kerja dan hidup yang tinggi. Bagi banyak orang, bekerja di Australia menjadi impian karena peluang yang menjanjikan. Namun, di balik itu, ada fakta unik yang perlu kamu ketahui sebelum memutuskan bekerja di sana.
Daftar Isi
1. Gaji Tinggi Tapi Biaya Hidup Mahal
Salah satu daya tarik terbesar bekerja di Australia adalah upah minimum yang tinggi, yaitu $29 per jam. Dalam sepekan, waktu kerja minimum yang diwajibkan adalah 38 jam. Ini berarti gaji bulanan bisa mencapai ribuan dolar.
Namun, biaya hidup di Australia sangat tinggi, bahkan hingga 10 kali lipat dibandingkan di Indonesia. Misalnya:
- Sewa kamar termurah: $130 per minggu.
- Sewa satu rumah: $1.400 per bulan.
- Harga buah dan sayur: Lebih mahal daripada daging.
Meskipun begitu, banyak peluang untuk bekerja paruh waktu atau casual dengan pembayaran langsung (cash on hand) tanpa pajak, yang bisa menjadi tambahan penghasilan.
2. Sistem Kerja yang Fleksibel
Australia memiliki sistem kerja unik seperti:
- FIFO (Fly In Fly Out): 2 minggu bekerja, 2 minggu libur, dengan akomodasi dan transportasi ditanggung perusahaan.
- DIDO (Drive In Drive Out): Jadwal kerja seperti 5 hari kerja dan 2 hari libur, atau 10 hari kerja dan 4 hari libur.
- BIBO (Bus In Bus Out): Transportasi dari perusahaan, cocok untuk pekerja di lokasi terpencil.
Selain itu, jam kerja biasanya dimulai lebih pagi, sekitar pukul 5.30 pagi hingga 2.30 siang, memberikan waktu lebih banyak untuk beristirahat di sore hari.
3. Pajak Tinggi untuk Kesejahteraan Negara
Pajak penghasilan di Australia cukup tinggi, mencapai 32,5%. Meski terasa berat, pajak ini digunakan untuk mendukung berbagai fasilitas negara seperti pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial.
4. Aksen Bahasa yang Menantang
Bahasa Inggris yang digunakan di Australia memiliki aksen yang berbeda dari aksen British dan American, membuat komunikasi menjadi tantangan. Berinteraksi dengan penduduk lokal (disebut “OZ people”) membutuhkan waktu adaptasi, terutama jika kamu belum terbiasa dengan aksen mereka.
5. Budaya Hidup yang Berbeda
Beberapa fakta menarik lainnya tentang kehidupan di Australia meliputi:
- Jam operasional terbatas: Transaksi jual beli di daerah regional biasanya berakhir pukul 8 malam.
- Makanan yang hambar: Kebanyakan makanan di Australia tidak sesuai dengan lidah Indonesia, sehingga memasak sendiri menjadi pilihan terbaik.
- Perlindungan terhadap hewan: Semua jenis hewan dilindungi undang-undang, termasuk satwa liar.
6. Peluang Kerja untuk Semua Tingkat Pengalaman
Australia menyediakan banyak pekerjaan yang tidak membutuhkan pengalaman kerja, terutama di sektor seperti pertanian, rumah tangga, dan hospitality. Kamu dapat menemukan lowongan kerja melalui platform seperti LinkedIn, seek.com, atau langsung dari website perusahaan.
7. Mendapatkan Barang Gratis
Salah satu hal unik di Australia adalah budaya berbagi barang secara gratis. Banyak barang seperti peralatan elektronik, furniture, atau mesin besar yang dibagikan melalui grup Facebook atau marketplace lokal.
8. Visa Kerja yang Beragam
Untuk bekerja di Australia, kamu membutuhkan visa yang sesuai. Beberapa jenis visa yang populer adalah:
- Student Visa: Untuk yang ingin belajar sambil bekerja.
- WHV (Working Holiday Visa): Kuota 5.000 per tahun, cocok untuk pekerja muda.
- Sponsorship Visa: Disediakan oleh perusahaan untuk pekerja dengan keahlian tertentu.
- Visa Bisnis: Untuk wirausahawan.
- Visa Visitor: Untuk kunjungan sementara.
- Visa Partner atau Keluarga: Untuk yang memiliki pasangan atau keluarga di Australia.
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah lulus IELTS dengan skor minimum 5,5 dari standar 9. Setelah itu, kamu bisa mengajukan visa dan memulai perjalanan kariermu di Australia.
Baca juga: 9 Situs Untuk Pekerjaan Remote Dibayar Dengan Dollar
Kesimpulan
Bekerja di Australia menawarkan banyak keuntungan, mulai dari upah tinggi hingga sistem kerja yang fleksibel. Namun, kamu juga harus siap menghadapi tantangan seperti biaya hidup yang mahal dan budaya kerja yang berbeda.
Jika kamu sudah mempersiapkan segala dokumen, termasuk lulus tes IELTS, peluang untuk bekerja dan meraih pengalaman baru di Australia sangat terbuka lebar. Jadi, apakah kamu siap mengambil langkah besar ini?