Mencari pekerjaan di era sekarang semakin sulit, apalagi di negeri sendiri. Banyak yang menyarankan untuk mencoba mencari pekerjaan di luar Indonesia, sayangnya banyak yang berpikiran mendapatkan pekerjaan di luar negeri lebih sulit. Ternyata, berdasarkan pengalaman beberapa orang, justru peluang mencari pekerjaan di perusahaan luar lebih besar dibandingkan dengan perusahaan lokal. Wah, kok bisa yaa? Coba kita bahas lebih lanjut
Daftar Isi
Lebih Sulit Cari Kerja di Lokal Daripada Internasional (Remote)?
Dari pengalaman yang dikumpulkan dalam setahun terakhir, jumlah interview yang didapat dari perusahaan luar negeri jauh lebih banyak dibandingkan dengan perusahaan lokal. Dari informasi yang didapat dari seorang Software Engineer, yang sudah mencoba sekian banyak lamaran yang dikirim, hanya lima perusahaan lokal yang sampai pada tahap interview. Selebihnya? Banyak yang tidak memberikan respons sama sekali atau hanya memberi janji untuk menghubungi kembali dalam satu minggu, yang pada akhirnya tidak terjadi. Sebaliknya, perusahaan luar negeri bahkan ada yang secara aktif melakukan follow-up berkali-kali mengenai lamaran yang telah dikirimkan. Dalam setahun terakhir, sekitar 90% panggilan interview datang dari perusahaan luar negeri, sementara hanya 10% dari perusahaan lokal.
Lantas, apa saja perbedaan mendasar antara perusahaan lokal dan luar negeri dalam proses rekrutmen?
1. Ekspektasi Terhadap Kandidat
Perusahaan lokal cenderung memiliki ekspektasi yang sangat tinggi terhadap kandidat mereka. Mereka menginginkan kandidat yang bisa melakukan banyak hal sekaligus dan memiliki pengalaman luas di berbagai bidang. Sebaliknya, perusahaan luar negeri lebih spesifik dalam ekspektasi mereka. Mereka mencari seseorang dengan keahlian tertentu yang dapat memenuhi kebutuhan spesifik perusahaan, tanpa harus menguasai banyak bidang sekaligus.
2. Tahap Rekrutmen
Salah satu perbedaan yang cukup mencolok adalah jumlah tahap rekrutmen. Perusahaan lokal sering kali memiliki proses yang panjang dan berlapis-lapis, mulai dari screening awal, tes teknis, beberapa kali interview, hingga tahap negosiasi yang bisa memakan waktu berbulan-bulan. Sebaliknya, perusahaan luar negeri cenderung memiliki proses yang lebih sederhana. Dalam banyak kasus, cukup dengan satu kali interview singkat (kurang dari satu jam), kandidat bisa langsung mendapatkan tawaran kerja. Untuk pekerjaan jangka panjang, memang biasanya ada tes teknis, tetapi tetap tidak serumit perusahaan lokal.
3. Proses Interview
Di perusahaan lokal, interview biasanya dihadiri oleh lebih dari satu orang, paling sedikit dua pewawancara. Durasi interview juga cenderung lebih lama dan lebih detail. Sementara itu, perusahaan luar negeri umumnya hanya menghadirkan satu pewawancara dan sesi interview berlangsung lebih singkat serta lebih to the point.
4. Work-Life Balance
Salah satu keunggulan besar bekerja di perusahaan luar negeri adalah fleksibilitas dalam work-life balance. Misalnya, seseorang bisa mengatakan kepada atasannya, “Saya mau jalan-jalan besok Rabu,” tanpa perlu mengajukan cuti resmi, asalkan semua tugas sudah selesai. Sebaliknya, di perusahaan lokal, jika seseorang mengatakan hal seperti itu tanpa mengajukan cuti, kemungkinan besar akan dianggap sebagai tindakan tidak profesional dan berisiko kehilangan pekerjaan.
Baca juga: Kerja Lebih Santai? 6 Aturan Kerja Di Luar Negeri Ini Bikin Iri
Tidak Selalu Perusahaan Luar Negeri Lebih Baik
Meskipun perusahaan luar negeri tampaknya lebih fleksibel dan memiliki proses rekrutmen yang lebih sederhana, bukan berarti perusahaan lokal tidak memiliki keunggulan. Banyak juga perusahaan lokal yang memiliki budaya kerja yang nyaman dan mendukung pertumbuhan karyawan.
Salah satu faktor utama yang membedakan adalah tujuan jangka panjang. Perusahaan lokal biasanya mencari karyawan untuk bekerja dalam jangka panjang dan berusaha membangun loyalitas dengan mereka. Sebaliknya, perusahaan luar negeri lebih fleksibel dalam hal kontrak kerja dan tidak segan-segan mengganti karyawan jika dirasa kurang cocok.
Kesimpulan
Baik perusahaan lokal maupun perusahaan luar negeri memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Yang terpenting adalah bagaimana seseorang dapat memanfaatkan peluang yang ada, baik di perusahaan lokal maupun luar negeri. Maksimalkan potensi diri, tetap bersyukur atas kesempatan yang ada, dan terus belajar untuk meningkatkan kualitas diri dalam dunia kerja yang semakin kompetitif.